Melihat
penyebaran kasus Covid-19 yang terus meningkat di Kota Semarang, Undip dan
Pemkot Kota Semarang berusaha menjalin kerjasama untuk mengatasi pandemi ini. Kerjasama
ditandatangani pada 16 september 2020. Undip memberikan sumbangsihnya terkait
penelitian dan pengembangan untuk menurunkan penyebaran covid-19.
Plt
Wakil Rektor Komunikasi dan Bisnis Undip, Dwi Cahyo Utomo mengatakan, harapan
dari hasil kerjasama antara Undip dengan Pemokot bisa berjalan dengan baik.
Salah satu kerja samanya adalah Undip memberikan robot pelayanan masyarakat
yang ditempatkan di kantor Wali Kota Semarang. "Kita juga berikan
perpustakaan Daerah, Pelayanan Terpadu Satu Pintu kota Semarang dan juga Zeta
Green yang berfungsi menyerap udara kotor, membunuh bakteri dan virus yang akan
sangat membantu percepatan penanganaan pandemi Covid di kota Semarang,"
kata Dwi Cahyo dalam keterangan resminya, melansir laman Undip, Selasa
(15/9/2020). Menurut dia, robot yang diberikan berbentuk robot medis. Nantinya
robot itu berfungsi mengurangi kontak antara tenaga medis dengan pasien
Covid-19. Adapun robot yang dibangun pernah menangani wisuda, robot itu
digunakan saat wisuda online untuk menggantikan kehadiran fisik wisudawan
wisudawati, sebagai bagian dari upaya mencegah penyebaran Covid-19.
"Sedangkan Zeta Green merupakan produk dari Teaching Industry Universitas
Diponegoro dan Dipo Technology," jelas dia.
Kemduaian
sumbangsih yag diberikan oleh Pemkot berupa dana hibah yang digunakan untuk
penelitian. Tujuan penitian ini untuk lebih menyempurnakan fungsi robot-robot
isu sesuai dengan kebutuhan. "Kami pemerintah kota Semarang, membutuhkan
robot pelayan masyarakat di mana robot ini untuk melayani masyarakat yang ingin
menemui wali kota, misalnya mengantarkan surat dari warga untuk walikota. Jadi
tidak ada tatap muka langsung tetapi diwakili oleh robot dan komunikasinya
melalui layar pada robot. Ini salah satu bagian dari upaya pencegahan
Covid," tegas Hendrar.
Tidak ada komentar: